Tema: Luka Emosional Khotbahnya mengangkat tema luka batin atau luka batin. Dengan mengambil narasi Alkitab, pembicara menekankan bagaimana luka emosional dari pengalaman masa lalu dapat berdampak pada tindakan, keputusan, dan perspektif seseorang.
GBT KALAM HIDUP
Bersatu dengan Kristus
Khotbah
Landasan alkitabiah sangat penting dalam memulihkan dan memelihara kesejahteraan rohani dan emosional. Narasi Yusuf dari Kejadian dibagikan, menggarisbawahi iman, ketekunan, dan pemeliharaan ilahi: Ujian Yusuf: Yusuf, yang mengalami pengkhianatan dan kesulitan, melambangkan iman yang bertahan lama dan keadilan ilahi yang hakiki. Penyembuhan Emosional: Khotbah ini menekankan pentingnya mengatasi luka emosional dan spiritual melalui cara-cara ilahi, yang sejalan dengan pemahaman psikologis modern tentang trauma dan penyembuhan.
Memahami Perjuangan Mental Khotbah tersebut membahas kesehatan mental secara terus terang, dan menyoroti bahwa bahkan individu yang paling saleh sekalipun, termasuk tokoh-tokoh Alkitab yang dihormati seperti Elia (Elijah), tidak kebal terhadap masalah kesehatan mental. Pengalaman Elia mengenai ketakutan, depresi, dan keinginan untuk mati menggarisbawahi kenyataan bahwa penderitaan mental dapat menimpa siapa pun, terlepas dari tingkat spiritual mereka. Referensi pendeta tersebut kepada Thomas Jared Wilson, seorang pendeta terkemuka yang secara tragis menyerah pada perjuangan kesehatan mentalnya, menyoroti pentingnya mengenali dan menangani masalah kesehatan mental secara terbuka dalam komunitas iman. Hal ini menggarisbawahi perlunya dukungan penuh kasih bagi mereka yang bergulat dengan tantangan mental.
Mengerti Maksud Tuhan Tuhan memberikan kita kuasa yang luar biasa bukan secara kebetulan. Ada maksud dan tujuan mengapa kita diberi keempat jenis kuasa tersebut. Kita diundang untuk mengenal, memahami, dan menggunakan kuasa Tuhan dalam berbagai aspek kehidupan kita.
Pengalaman Transformasi Melalui Penyembuhan Diri dalam Perspektif Rohani Di tengah kehidupan yang penuh tantangan, banyak orang mendambakan ketenangan dan pemulihan batin. Video kali ini mengingatkan kita akan pentingnya penyembuhan diri, yang sering disebut self-healing. Kita akan belajar dari kisah seorang tokoh Alkitab bernama Yefta, bagaimana ia mengatasi situasi sulit dan bertransformasi menjadi pemimpin yang hebat. Mengapa Penyembuhan Diri Itu Penting? Memulihkan diri sendiri adalah suatu tindakan yang sangat penting bagi masing-masing individu. Ketika dihadapkan dengan kondisi yang tidak bisa diubah dan berada di luar kendali kita, kemampuan untuk menyembuhkan diri sangat menentukan bagaimana kita menjalani hidup. Yefta adalah contoh nyata dari seseorang yang mampu mengatasi keterpurukan dan melakukan penyembuhan diri.
Setiap tahun, kita memperingati Paskah dan mengingatkan diri kita akan pengorbanan dan kemenangan Kristus yang memberikan kita status baru sebagai hamba kebenaran.
Ibadah Jumat agung online 2020 oleh Pdt. Johannes Augustinus
Khotbah oleh Pdt. Johannes Augustinus Worship Leader : Lidia Rosita Dewi Musik : Lion Of Judah
Ibadah Online Tgl 29 Maret 2020 oleh Pdt Johannes Augustinus
Khotbah oleh Pdt Johannes Augustinus